Mengatasi Kecanduan Smartphone Pada Anak

Jaman sekarang ini anak-anak tidak lepas terhadap pengaruh smartphone terutama pada game seperti mobile legend, FreeFire dan sosial media seperti tiktok, facebook dan instagram yang mengakibatkan anak-anak menjadi kecanduan terhadap smartphone tersebut.

Ketika penggunaan smartphone membuat anak menjadi lupa makan, malas pergi ke sekolah, hingga marah dan menangis saat smartphone nya diambil, bisa jadi ia sudah mengalami kecanduan smartphone.

Hal ini menjadi tantangan orangtua terhadap anak-anak pada zaman era digital sekarang ini. Untuk itu perhatian orangtua sangat diharapkan bagi anak-anak terutama pada umur 5-10 tahun, agar terhindar dari kecanduan terhadap smartphone.

Kecanduan smartphone tidak boleh dianggap enteng bagi orangtua. Pasalnya, kebiasaan ini akan berdampak negatif pada kesehatan mental anak dalam jangka panjang. Jika anak anak sudah kecanduan smartphone orangtua musti bekerja keras untuk menghentikannya.

Adapun cara mengatasi anak-anak agar tidak terpengaruh atau kecanduan terhadap smartphone antara lain yaitu, pertama, orangtua membuat aturan. Seperti sadar bahwa bahayanya smartphone terhadap anak-anak yang akan membuat gangguan motorik serta gangguan sosial dan yang paling penting gangguan pada kesehatan anak-anak, seperti gangguan mata yang mengakibatkan kerusakan fatal serta mental pada anak-anak. Untuk itu, orangtua harus membuat aturan penggunaan smartphone pada anak untuk hal-hal tertentu saja dan yang penting-penting saja. 

Kedua, mengalihkan perhatian pada anak. Mungkin orangtua sedih melihat anak-anak yang sehari-harinya sibuk dengan smartphone ditangannya sehingga mereka jadi malas bermain bersama teman temannya. Sebagai orangtua kita harus mengambil peran dengan membuat sesutau hal yang dapat mengalihkan perhatian anak terhadap smartphone tersebut.

Ketiga, batasi akses penggunaan smartphone. Sebagai orangtua sebaiknya jangan membiarkan anak anak bisa mengakses semua menu dan fitur yang ada di smartphone tersebut. Misalnya, untuk media sosial batasi penggunaanya yang paling aman untuk anak-anak jika anak anak ingin bermain game pilihkan jenis game yang aman dan edukatif. Batasi juga akses aplikasi play store yang memungkinkan anak menggunduh aplikasi apasaja. Tujuan dilakukan pembatasan penggunaan smartphone ini agar anak anak tidak semakin larut dalam aktifitas dunia maya.

Keempat, sediakan permainan alternatif. Sebagai alternatif jika orangtua tidak ingin anak-anak terus menerus kecanduan smartphone, carilah jenis permainan menarik yang edukatif dan membuat anak tersebut tertarik. Saat ini ada banyak jenis permainan edukatif dipasaran. Pilihlah jenis permainan yang juga bisa membuat anak anak fokus dengan mainan tersebut sehingga membuat anak anak berkreasi membuat sesuatu sehingga anak anak tidak cepat bosan saat menggunakannya.

Kelima, contoh yang baik dari orangtua. Taukah orangtua semua anak anak-akan lebih mudah meniru apa yang dilihat dibandingkan apa yang didengarkan oleh mereka. Inilah mengapa orangtua dalam penggunaan smartphone sangat penting seperti kebutuhan aktifitas kerja, bisnis atau hanya sekedar berhibur terkadang membuat banyak orangtua mengabaikan anak anak akan hal tersebut. Orangtua sebaiknya membuat waktu 1 jam tanpa smartphone untuk seluruh anggota keluarga dan buatla kebersamaan yang telah hilang antara orangtua dan anak.

Keenam, disiplin, konsisten dan tegas. Tips agar anak tidak kecanduan smartphone yang juga penting dilakukan orangtua semua adalah bagimana bisa displin, konsisten dan tegas dalam membuat aturan, membatasi penggunaan smartphone dan mengajak anak anak bermain. Jangan sampai adanya perbedaan pendapat antara ibu dan ayah yang akan membuat anak anak akhirnya membantah atauran yang ada sebelum disosialisasikan pada anak orangtua harus membuat kesepakatan dan beejanji untuk komitmen dengan aturan yang ada. Tegas juga dibutuhkan agar anak anak tidak menganggap orangtua plin plan.

Ketujuh, perbanyak waktu bersama anak-anak. Hal yang membuat anak anak sibuk bermain smartphone adalah karena orangtua tidak bersama mereka. Contohnya : orangtua sibuk kerja, bisnis, serta aktifitas lainnya. Apalagi anak anak juga sering ditinggal bersama pengasuh, maka dari itu orangtua harus meningkatkan intensitas waktu bersama anak anak agar mereka merasa diperhatikan. Arahkan penggunaan smartphone pada anak untuk kebutuhan pendidikan yag lebih efektif serta dukung dan motifasi anak anak untuk sukses sekolah dengan memanfaatkan teknologi yang ada diperangkat smartphone.

Kedelapan, tetapkan wilayah bebas smartphone di rumah. Orangtua bisa menetapkan tempat-tempat bebas smartphone di dalam rumah, misalnya ruang makan, ruang keluarga, atau kamar tidur. Artinya ketika berada di dalam ruangan tersebut siapa pun tidak boleh menggunakan smartphone dan pastikan Ibu dan Ayah juga menaati aturan tersebut agar anak tidak mengikuti hal tersebut.

Kesembilan, ciptakan quality time dengan anak. Semakin banyak waktu bermakna yang kita habiskan dengan anak, semakin kecil waktu sang anak untuk terpapar dengan smartphone. Oleh karena itu orangtua harus menyediakan waktu khusus untuk sang anak agar dapat menciptakan ikatan yang lebih intim antara orangtua dan anak.

Semoga berbagai cara di atas bila diterapkan dengan sungguh-sungguh oleh orangtua mampu menghindarkan anak kecanduan dari smartphone.